Senin, 16 September 2013

KLASIFIKASI BEBERAPA MAKHLUK HIDUP

 Klasifikasi Tumbuhan

Klasifikasi tanaman padi :
Kerajaan: Plantae
Divisi: Magnoliophyta
Ordo: Poales
Famili: Poaceae
Genus: Oryza
Spesies: O. sativa

Klasifikasi tanaman jahe
Kingdom: Plantae (Tumbuhan)
 Subkingdom: Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh)
Super Divisi: Spermatophyta (Menghasilkan biji)
 Divisi: Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga)
 Kelas: Liliopsida (berkeping satu / monokotil)
 Sub Kelas: Commelinidae
Ordo: Zingiberales
 Famili:
Zingiberaceae (suku jahe-jahean)
 Genus:
Zingiber
  Spesies: Zingiber officinale Rosc.

Klasifikasi tanaman mangga
Kingdom: Plantae (Tumbuhan)
Subkingdom: Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh)
Super Divisi: Spermatophyta (Menghasilkan biji)
 Divisi: Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga)
 Kelas: Magnoliopsida (berkeping dua / dikotil)
 Sub Kelas: Rosidae
  Ordo: Sapindales
  Famili:
Anacardiaceae
  Genus:
Mangifera
 Spesies: Mangifera indica L.


Klasifikasi tanaman jambu air
Kingdom: Plantae (Tumbuhan)
Subkingdom: Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh) Super Divisi: Spermatophyta (Menghasilkan biji) 
Divisi: Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga)
 Kelas: Magnoliopsida (berkeping dua / dikotil
Sub Kelas: Rosidae
 Ordo: Myrtales
 Famili: Myrtaceae (suku jambu-jambuan)
Genus:
Eugenia

Klasifikasi tanaman jeruk nipis
Kingdom: Plantae (Tumbuh
Subkingdom: Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh)
Super Divisi: Spermatophyta (Menghasilkan bi
 Divisi: Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga
 Kelas: Magnoliopsida (berkeping dua / dikotil)
 Sub Kelas: Rosidae
 Ordo: Sapindales
  Famili:
Rutaceae (suku jeruk-jerukan)
 Genus:
Citrus
 Spesies: Citrus aurantifolia (Christm.) Swing

Klasifikasi Bunga Matahari (Helianthus annuus L.)
Kingdom : Plantae
Superdivisi : Spermatophyta
Divisi : Magnoliophyta
Kelas : Mangoliopsida
Ordo : Asteridales
Famili : Asteraceae
Genus : Helianthus
Spesies : Helianthus annuus L. 

 

Jeruk (Citrus)
Kerajaan: Plantae
Divisi: Magnoliophyta
Kelas: Magnoliopsida
Upakelas: Rosidae
Ordo: Sapindales
Famili: Rutaceae
Upafamili: Aurantioideae
Bangsa: Citreae
Genus: Citrus

JERUK NIPIS (Citrus aurantifolia)
Kingdom: Plantae
Subkingdom: Tracheobionta
Superdivisio: Spermatophyta
Divisio: Magnoliophyta
Kelas: Magnoliopsida
Sub-kelas: Rosidae
Ordo: Sapindales
Familia: Rutaceae
Genus: Citrus
Spesies: Citrus aurantifolia

Taksonomi tanaman apel
Kingdom : Plantae
Divisi : Spermatophyta
Subdivisi : Angiospermae
Kelas : Dicotyledonae
Ordo : Rosales
Family : Rosaceae
Genus : Malus
Spesies : Malus sylvestris Mill.

Klasifikasi anggur
Kingdom: Plantae (Tumbuhan)
 Subkingdom: Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh)
 Super Divisi: Spermatophyta (Menghasilkan biji)
 Divisi: Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga)
  Kelas: Magnoliopsida (berkeping dua / dikotil)
 Sub Kelas: Rosidae
Ordo: Rhamnale 
Famili: Vitaceae
 Genus: Vitis
 Spesies: Vitis vinifera L.

Klasifikasi kacang tanah
Kingdom: Plantae (Tumbuhan)
Subkingdom: Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh
Super Divisi: Spermatophyta (Menghasilkan biji)
Divisi: Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga)
Kelas: Magnoliopsida (berkeping dua / dikotil)
Sub Kelas: Rosidae
 Ordo: Fabales
Famili:
Fabaceae (suku polong-polongan)
Genus:
Arachis
Spesies: Arachis hypogaea L.

 Klasifikasi Hewan 


Ayam
Kingdom : Animalia
Filum : Chordata
Sub Filum : Vertebrata
Super Kelas : Gnathosmata
Kelas : Aves
Ordo : Galliformes
Famili : Phasianidae
Genus : Gallus
Spsies : Gallus gallus
nama ilmiah Gallus gallus

Klasifikasi hewan kucing
Kerajaan (Kingdom) : Animalia Filum (Phylum)
Chordata Kelas (Classis): Mamalia Bangsa (Ordo)
Carnivora Suku (Familia): Felidae Marga (Genus)
Felis Jenis (Spesies): Felis Catus (kucing)

~> Monyet
Kingdom: Animalia
Filum: Chordata
Kelas: Mammalia
Ordo: Primata
Upaordo: Haplorrhini
Infraordo: Simiiformes
Familia:
- Cebidae
- Aotidae
- Pitheciidae
- Atelidae
- Cercopithecidae

~> Komodo
Kingdom: Animalia
Filum: Chordata
Kelas: Reptilia
Ordo: Squamata
Upaordo: Autarchoglossa
Famili: Varanidae
Genus: Varanus
Spesies: V. komodoensis

~> Laba-laba
Kingdom: Animalia
Filum: Arthropoda
Kelas: Arachnida
Ordo: Araneae
Subordo
- Mesothelae
- Mygalomorphae
- Araneomorphae

~> badak
Kingdom: Animalia
Filum: Chordata
Kelas: Mammalia
Ordo: Perissodactyla
Famili: Rhinocerotidae
Genus:
- Ceratotherium
- Dicerorhinus
- Diceros
- Rhinoceros
- Coelodonta (punah)
- Elasmotherium (punah)


Taksonomi Ikan mas
Kelas : Osteichthyes
Anak kelas : Actinopterygii
Bangsa : Cypriniformes
Suku : Cyprinidae
Marga : Cyprinus
Jenis : Cyprinus carpio L.

Taksonomi ikan patin
Filum : Chordata
Klas : Pisces
Ordo : Siluriformes
Famili : Pangasidae
Genus : Pangasius
Spesies : Pangasius djambal atau P. pangasius

klasifikasi burung perkutut
Dunia : Animal
Filum : Chordata
Subfilum : Vertebrata
klas : Aves
Subklas : Nearnithes
Ordo : Colombiformes
Famili : Columbidae
Subfamili : Columbidae
Genus : Geopelia
spesies : Geopelia Striata
Nama Inggeris : -Turtledove
-Peacefuldove
- Barred grounddove

klasifikasi kambing
Kerajaan : Animalia
Filum : Chordata
Kelas : Mammalia
Ordo : Artiodactyla
Familia : Bovidae
Subfamilia : Caprinae
Genus : Capra
Spesies : Capra aegagrus
Subspesies : Capra aegagrus hircus (Linnaeus, 1758).

~> badak
Kingdom: Animalia
Filum: Chordata
Kelas: Mammalia
Ordo: Perissodactyla
Famili: Rhinocerotidae
Genus:
- Ceratotherium
- Dicerorhinus
- Diceros
- Rhinoceros
- Coelodonta (punah)
- Elasmotherium (punah)

BAGIAN-BAGIAN TANAMAN

Pendahuluan

Salam sejahtera semua. Terima kasih sudah mengunjungi situs kami. Kami, Christy, Evan. Gerry, dan Jodry  dari kelas 8D dari SDH-DM, ingin berbagi ilmu mengenai struktur & fungsi tubuh tumbuhan melalui situs kami ini. Selain itu, ada juga dari kelompok lain yang membuat blog tentang ilmu biologi lain seputar pelajaran biologi kelas 2 SMP. Selamat membaca.


Pada tumbuhan terdapat akar, batang, daun, bunga, buah, dan biji.

A. Struktur dan Fungsi Akar

Akar tumbuhan merupakan struktur tumbuhan yang terdapat di dalam tanah. Akar adalah tempat masuknya mineral atau zat-zat hara. Akar merupakan kelanjutan sumbu tumbuhan. Tumbuhan dikotil dan monokotil ada perbedaan sistem perakaran. Pada akar tumbuhan monokotil terususun sistem akar serabut.

1. Struktur Akar

Struktur akar dapat dilihat secara morfolgi dan anatomi.
a. Morfologi (Struktur Luar) Akar

Panjang akar dipengaruhi oleh faktor eksternal seperti porositas tanah, tersedianya air dan mineral, dan kelembapan tanah. Morfologi akar terdiri dari rambut akar, batang akar, ujung akar, dan tudung akar.  Rambut akar merupakan perluasan permukaan dari sel-sel epidermis akar yang berguna untuk memperluas daerah penyerapan. Rambut akar hanyu tumbuh di dekat ujung akar dan pada umumnya relatif pendek. Ujung akar tersusun dari jaringan meristem yang sel-selnya berdinding tipis dan aktif membelah diri. Fungsi tudung akar adalah untuk melindungi ujung akar terhadap kerusakan mekanis.
b. Anatomi (Struktur Dalam) Akar

Anatomi akar terdiri dari epidermis, korteks, endodermis, dan stele.
  1. Epidermis (kulit/lapisan luar akar) terdiri dari sel yang trersusun rapat. Dinding sel epidermis tipis sehingga dapat dilalui air.
  2. Korteks/kulit pertama yang tersusun dari lapisan-lapisan sel yang berdinding tipis. Koteks memiliki ruang-ruang antarsel yang berfungsi untuk pertukaran gas. Peran korteks adalah sebagai tempat penyimpanan cadangan makanan.
  3. Endodermis akar yang terbentuk dari selapis sel yang tebal. Sebagian besar sel-sel endodermis memiliki pita kaspari yang mengandung zat suberin atau zat lignin. Fungsi endodermis adalah mengatur jalannya larutan yang diserap ke silinder pusat. Kemudian ada stele (silinder pusat) yang terdiri dari perisikel (perikambium), xilem (pembuluh kayu), dan floem (pembuluh tapis). Perisikel adalah lapisan terluar dari stele yang berperan dalam pertumbuhan sekunder dan pertumbuhan akar ke samping. Di dalam perisikel terdapat xilem dan floem yang merupakan berkas pengangkut. Ada juga empulur yang hanya terdapat pada tumbuhan dikotil.

2. Fungsi Akar

Apakah akar itu? Akar adalah organ tumbuhan. Dan mengapa akar itu penting? Karena akar memiliki fungsi yang penting bagi tumbuhan, yaitu, sebagai berikut.
  1. Untuk menyerap air dan mineral/zat-zat hara dari tanah.
  2. Menunjang dan memperkokoh berdirinya tumbuhan.
  3. Pada beberapa jenis tumbuhan berperan, akar berperan sebagai alat respirasi.
  4. Pada tumbuhan tertentu, akar juga berperan sebagai tempat penyimpanan makanan atau sebagai alat perkembangbiakan vegetatif.

3. Proses Penyerapan Air dan Mineral serta Pengangkutannya

Air dan mineral diserap oleh ujung akar dan rambut-rambut akar (secara osmosis) masuk ke dalam tubuh tumbuhan. Osmosis adalah perpindahan zat dari larutan yang berkonsentrasi rendah (kurang pekat) ke larutan yang berkonsentrasi tinggi (lebih pekat) melalui selaput semipermeabel. Selaput semipermeabel adalah selaput pemisah yang hanya dapat dilalui oleh air dan zat tertentu. Tetapi selain secara osmosis, penyerapan air dan mineral dapat dilakukan dengan transpor aktif, yaitu, sistem transpor ion dan molekul melalui membran sel dengan menggunakan energi.
Lalu, dari rambut-rambut akar, air dan mineral mengalir dengan arah horizontal melalui epidermis, korteks dan endodermis sampai ke xilem. Dari xilem, air dan mineral diangkut ke daun melalui pembuluh kayu (xilem) pada batang cabang, dan daun sebagai bahan fotosintesis. Pengangkutan ini disebut pengangkutan vaskuler.
Kemudian, air yang masuk ke dalam sel tumbuhan menyebabkan turgor. Apakah turgor itu? Turgor adalah keadaan tegang antara dinding sel dengan isi sel setelah menyerap air.

4. Akar sebagai Alat Pernapasan pada Tumbuhan

Akar juga digunakan sebagai alat pernapasan yang disebut akar napas. Akar napas terdapat pada tumbuhan yang ada di hutan bakau, yang bertmbuh tegak pada pangkal batangnya.  Pada akar napas ada banyak celah agar udara dapat masuk. Tetapi, selain memiliki akar napas, ada juga akar gantung. Akar gantung tumbuh dari bagian batang di atas tanah ke arah tanah. Fungsi akar gantung ketika masih menggantung adalah untuk menyerap udara. Tetapi ketika bagian akar yang masuk ke dalam tanah, bagian akar tersebut memiliki fungsi seperti akar biasa, yaitu, menyerap air dan mineral. Kemudian, oksigen yang diserap oleh akar digunakan untuk proses penyerapan air dan mineral.

B. Struktur dan Fungsi Batang

Kita sering berpikir bahwa batang itu selalu di atas tanah dan akar ada di bawah tanah. Tetapi ada beberapa jenis tumbuhan yang batangnya berada di bawah tanah. Jadi, cara untuk membedakan akar dengan batang adalah dengan mencari kuncup-kuncupnya. Kuncup adalah adalah titik tumbuh batang yang dilindungi oleh sisik. Sisik itu akan gugur ketika batang sudah terbentuk. Tetapi ada juga kuncup yang tidak dilindungi oleh sisik. Kuncup dapat dibedakan menjadi 2, yaitu, kuncup ujung batang (kuncup terminal) dan kuncup ketiak (kuncup aksilar). Kuncup terminal terdapat pada ujung batang yang masih dalam pertumbuhan, sedangkan kuncup aksilar terdapat pada ketiak daun dan pada ruas tertentu di batang. Kuncup, pada beberapa tumbuhan tertentu, akan dorman jika kondisi lingkungannya buruk, tapi dapat bertumbuh lagi ketika kondisi lingkungan sudah baik.
Ada juga batang yang tumbuh mendatar di dalam tanah dengan ruas yang pendek dan daun-daun yan berbentuk sisik. Batang ini disebut rizoma. Rizoma berfungsi sebagai tempat penyimpanan cadangan makanan. Contoh tanaman yang memiliki rizoma adalah jahe, kunyit, lengkuas, dan kencur.

1. Struktur Batang

Struktur batang dapat dilihat dari struktur luar (morfologi) dan struktur dalamnya (anatomi).

a.Morfologi (Struktur Luar) Batang

Morfologi batang setiap tumbuhan berbeda-beda. Seperti panjang batang yang tidak sama. Ada yang panjang dan ada yang pendek. Itu dipengaruhi oleh sifat genetis dan kondisi lingkungan, seperti suhu, cahaya, dan kesuburan tanah. Jadi, tumbuhan dengan jenis yang sama akan memiliki panjang batang yang berbeda karena kondisi lingkungan yang berbeda. Berdasarkan keadaan batang, ada 2 kelompok tumbuhan tingkat tinggi. Yaitu, tumbuhan herba (tumbuhan lunak) dan tumbuhan berkayu. Pada kedua tumbuhan tersebut ada daun-daun di seluruh batangnya. Pada batang terdapat nodus/buku (tempat meletaknya daun) dan internodus (daerah di anatara 2 buku).
  • Pada umumnya, batang tumbuhan herba itu lunak, berwarna hijau, memiliki jaringan kayu yang sedikit atau tidak ada sama sekali, ukuran batangnya kecil, dan umurnya relatif pendek. Contohnya adalah jagung, kangkung, bunga matahari, bayam, dan kacang.
  • Sedangkan batang tumbuhan berkayu biasanya keras dan umurnya relatif panjang. Pada batang yang tua, terdapat kulit kayu yang tebal dan lubang-lubang kecil (lentisel) pada permukaannya agar oksigen dapat masuk ke dalam sel-sel batang secara difusi. Oksigen itu berfungsi untuk proses pernapasan.

b. Anatomi (Struktur Dalam) Batang


Ada perbedaan anatomi batang antara tumbuhan herba dan tumbuhan berkayu.
  • Pada bagian luar batang tumbuhan herba, yang merupakan sel-sel epidermis yang tipis, terdapat stomata. Lalu, di bawah epidermis ada sel-sel korteks. Fotosintesis dapat berlangsung dalam batang karena sel-sel korteks tersebut memiliki klorofil. Batang tumbuhan herba ini tidak memiliki jaringan kayu dan tidak mengandung gabus, tetapi memiliki jaringan penyokong. Jaringan penyokong, yaitu kolenkim dan sklerenkim, adalah penyebab batang tumbuhan herba mampu menopang daun-daun dan berdiri tegak.
  • Pada batang tumbuhan berkayu epidermis, korteks, dan stele.
  1. Edpidermis batang terdiri dari satu lapisan sel yang tersusun rapat dan tidak berongga. Dinding sel epidermis yang dilapisi kutikula itu tebal. Lapisan epidermis ini berperan sebagai lapisan pelindung bagi lapisan-lapisan yang ada di dalamnya.
  2. Korteks batang adalah jaringan parenkim yang terdiri dari beberapa lapisan sel berdinding tipis yang memiliki vakuola besar. Korteks memiliki rongga-rongga/ruang-ruang antarsel yang berfungsi untuk pertukaran udara.  Dalam korteks terdapat floeterma. Floeterma adalah lapisan terdalam pada korteks yang memiliki bentuk dan susunan khas, serta mengandung butir-butir pati. Fungsi korteks pada sebagian besar tumbuhan adalah sebagai tempat penyimpanan cadangan makanan. Penyebab korteks tidak terlihat jelas pada batang tumbuhan monokotil adalah tersebarnya ikatan pembuluhnya secara tidak teratur.
  3. Stele/Silinder pusat merupakan bagian terdalam batang. Pada stele terdapat xilem (pembuluh kayu) di bagian dalam dan floem (pembuluh tapis) di bagian luar. Pada tumbuhan dikotil terdapat kambium di antara xilem dan floem, sedangkan tumbuhan monokotil tidak memiliki kambium. Kambium ini yang menyebabkan batang tumbuhan dikotil bertambah besar. Jaringan kambium ini, yang terdiri dari sel yang selalu membelah diri, memisahkan kulit kayu dari bagian batang lain. Bagian kayu pada batang lebih tebal dari pada bagian kulit karena kegiatan kambium yang membentuk sel xilem (kayu) ke arah dalam lebih besar daripada kegiatan membentuk sel-sel floem (kulit kayu) ke arah luar. Kegiatan kambium terpengaruh oleh tersedianya air dan mineral, sehingga pembuluh-pembuluh kayu yang dihasilkan pada musim hujan lebih besar dan lebih banyak daripada yang dihasilkan pada musim kemarau. Jadi, terdapat batas-batas yang menunjukkan kegiatan kambium selama musim hujan dan musim kemarau pada kayu tumbuhan dikotil. Batas-batas ini disebut lingkaran tahun yang menunjukkan umur tumbuhan tersebut. Lalu, bagian dalam pada stele adalah empulur yang merupakan bagian paling luas pada batang. Ada juga garis-garis radial yang tampak dari pusat ke arah kulit kayu yang disebut jari-jari empulur. Jari-jari empulur ini dilalui oleh air dan zat-zat makanan yang bergerak ke arah samping. Empulur ini sulit dibedakan dengan jari-jari empulur pada tumbuhan monokotil.

2. Perbedaan Batang Dikotil dan Monokotil

Perbedaan antara batang tumbuhan dan monokotil adalah sebagai berikut:
  1. Batang tumbuhan dikotil bercabang-cabang, sedangkan batang tumbuhan monokitl tidak bercabang dan lurus.
  2. Tumbuhan dikotil memiliki kambium yang memperbesar batang tumbuhan tersebut, sedangkan tumbuhan monokotil tidak memiliki kambium.
  3. Letak pembuluh angkut tumbuhan dikotil teratur dalam bentuk lingkaran, sedangkan letak pembuluh angkut pada tumbuhan monokotil tersebar.

3. Fungsi Batang

Batang memiliki beberapa fungsi sebagai berikut.
  1. Berfungsi sebagai organ lintasan air dan mineral ke daun dari akar, dan lintasan zat makanan dari daun ke seluruh bagian tumbuhan sebagai hasil fotosintesis.
  2. Berperan sebagai organ pembentuk dan penyagga daun
  3. Pada beberapa tumbuhan tertentu, batang merupakan tempat untuk menyimpan makanan dan alat perkembangbiakan vegetatif.

C. Struktur dan Fungsi Daun

Apakah anda pernah melihat daun dengan bermacam bentuk?  Sudah bukan? Ya memang daun itu bermacam-macam jenis dan tidak ada satupun daun yang sama. Meskipun daun tersebut berasal dari pohon yang sama tetap daun tersebut memiliki perbedaan dengan daun yang lain. Kita akan melihat strukur daun mulai dari luar ke dalam, kemudian fungsi daun, dan selanjutnya sistem pengangkutan pada daun.

1. Struktur Daun

Struktur daun dapat  kita bedakan menjadi dua yaitu morfologi (strktur luar) daun dan anatomi (struktur dalam) daun.

a.Morfologi (Struktur Luar) Daun

Pada umumnya daun berwarna hijau. Warna hijau daun itu disebabkan oleh kandungan kloroplas di dalam sel-sel daun. Di dalam kloroplas terdapat klorofil. Secara morfologi, pada umunya daun memiliki bagian-bagian antara lain helaian daun (lamina) dan tangkai daun (petiolus).
Tangkai daun terdapat bagian yang menempel dengan batang yag disebut pangkal tangkai daun. Pada daun tubuhan monokotil, pangkal daun berbentuk pipih dan lebar serta membungkus batangnya. Pangkal daun itu disebut juga pelepah daun. Contoh pelepah daun terdapat pada tumbuhan pisang dan talas.
Daun yang memiliki ketiga bagian daun yaitu pelepah daun, tangkai daun, dan helaian daun disebut juga daun sempurna. Tetapi daun yang tidak memiliki 1 bagian daun atau lebih disebut daun tidak sempurna.
Coba anda bandingkan antara daun mangga dan daun belimbing apakah ada perbedaan yang mencolok? Tentunya perbedaan yang mencolok adalah susunan helai daun pada tangkainya bukan? Daun yang hanya memiliki satu helai daun disebut daun tunggal, contoh daun mangga dan daun yang memiliki lebih dari satu helai daun pada tangkainya disebut daun mejemuk, contoh daun belimbing. Daun mejemuk ada yang menyirip dan ada pula yang menjari. Daun majemuk menyirip ada yang menyirip tunggal dan ganda.
Pada umumnya tumbuhan dikotil memiliki tulang daun menyirip atau menjari. Sedangkan tembuhan monokotil memiliki daun dengan tulang daun sejajar atau melengkung.

b. Anatomi (Struktur Dalam) Daun


Pada dasarnya, anatomi daun dengan batang itu sama jika diamati dibawah mikrosop akan tampak bagian-bagian mulai dari atas yaitu epidermis, jaringan tiang (palisade), jaringan bunga karang (spons) dan berkas pembuluh angkut daun.
  1. Epidermis daun merupakan lapisan terluar dari daun bagian atas dan bawah. Epidermis daun terdiri dari saru lapis sel-sel epidermis yang tidak memiliki ruang antarsel. Epidermis daun berfungsi untuk melindungi bagian atas maupun bawah daripada sel tersebut. Untuk mencegah penguapan airyang berlebihan, umumnya dan memiliki lapisan lilin atau rambut-rambut halus. Diantara sel-sel epidermis terdapat stomata (mulut daun) yang berfungsi sebagai pertukaran gas. Stomata umumnya terdapat pada bagian bawah daun tetapi letak stomata tumbuhan air terdapat di bagian atas daun.
  2. Jaringan tiang (palisade) adalah kumpulan sel-sel berbentuk silindris, tegak, tersusun rapat, dan mengandung kloroplas. Jaringan palisade terletak dibawah epidermis dan pada jaringan tiang ini terjadi fotosintesis.
  3. Jaringan bunga karang (spons) adalah jaringan yang berbentuk tidak teratur dan ada ruang antarsel.  Jaringan yang tidak rapat ini berfungsi untuk menampung karbon dioksida untuk proses fotosintesis.
  4. Berkas pembuluh angkut terdapat di dalam tulang-tulang daun. Sistem tulang daun merupakan lanjutan dari sistem jaringan pembuluh angkut batang atau cabang dan pembuluh angkut akar. Bagian tersebut merupakan cabang dari silinder pusat yang merupakan cabang dari silinder pusat batang.

2. Fungsi Daun

Daun merupakan salah satu bagian penting pada tumbuhan karena fungsi-fungsinya seperti tempat terjadinya fotosintesis, tranpirasi,dan sebagai alat pernapasan. Pada beberapa jenis tumbuhan daun juga berfungsi sebagai alat perkembangbiakan vegetatif.
  1. Tempat fotosintesis. Fungsi utama dari daun adalah sebagai tempat fotosintesis. Berawal dari air diserap oleh akar dan berlanjut sanpai daun. Air dan mineral kemudian masuk ke jaringan mesofil daun terutama ke jaringan palisade. Air digunakan untuk fotosintesis dan sebagian lagi untuk proses penguapan. Hasil fotosintesis berupa gula (glukosa) dan oksigen. Glukosa hasil fotosintesis akan diangkut oleh pembuluh tapis dan diedarkan ke seluruh bagian tumbuhan. Oksigen dikeluarkan melalui stomata daun dan sebagian dipakai untuk respirasi sel-sel di daun.
  2. Tempat tranpirasi tumbuhan.  Daun juga berperan penting dalam transpirasi. Transpirasi adalah peristiwa penguapan pada tumbuhan. Transpirasi dapat berlangsung di batang, tapi pada umumnya terjadi di daun. Melalui transpirasi, air dan tumbuhan dalam bentuk uap air akan dikeluarkan melalui stomata ke udara. Adanya transpirasi menyebabkan air dan mineral dari akar, batang, dan tangkai daun terjadi terus menerus. Selain itu, transpirasi juga berfungsi sebagai pengatur suhu tumbuhan. Kecepatan transpirasi pada tumbuhan dipengaruhi oleh faktor internal(dalam) dan eksternal(luar). Faktor-faktor dalam yang mempengaruhi antara lain ukuran daun, jumlah stomata, ada todaknya lapisan lilin pada permukaan daun, dan banyak sedikitnya bulu-bulu (trikoma) pada permukaan daun. Faktor luar yang mempengaruhi antara lain suhu, kelembapan udara, intensitas cahaya, dan keadaan air di dalam tanah. Saat udara lembab transpirasi pada tumbuhan terganggu. Dalam keadaan tersebut tumbuhan mengeluarkan kelebihan air tersebut dalam bentuk tetesan-tetesan air yang dapat kita pada saat pagi hari. Peristiwa penetesan air itu disebut juga gutasi atau penetesan.
  3. Alat respirasi (pernapasan). Melalui stomata oksigen dari luar masuk ke dalam tumbuhan. Oksigen yang masuk digunakan tumbuhan untuk melakukan respirasi. Respirasi bertujuan untuk mendapatkan energi yang terkandung dalam makanan. Melalui proses itu juga tumbuhan menghasilkan karbon dioksida dan uap air yang dikeluarkan melalui stomata daun.
  4. Alat perkembangbiakan vegetatif. apakah anda pernah melihat tumbuhan cocor bebek? tumbuhan ini sering dipakai menjadi tanaman hias dan yang menarik perhatian adalah daunnya yang menjadi alat perkembangbiakan vegetatif. Pada daun tumbuhan seperti cocor bebek ini, dapat menghasilkan individu baru sehingga daun ini berfungsi sebagi alat perkembangbiakan vegetatif.

3. Sistem Pengangkutan pada Tumbuhan

Apakah anda pernah melihat pohon-pohon yang tinggi? Apakah anda pernah membayangkan bagaimana air dan mineral hasil penyerapan oleh akar itu dapat naik sampai daun yang tertinggi? Hal tersebut dapat terjadi karena adanya kekuatan tertentu yaitu tekanan akar, kapilaritas batang dan daya isap daun.
  1. Tekanan akar. Tekanan akar timbul karena pergerakan air yang secara osmosis dari sel ke sel pada akar. Adanya tekana akar itu akan mendorong air naik ke pembuluh kayu batang. Besarnya tekanan dipengaruhi oleh besar kecil dan tinggi rendahnya tumbuhan.
  2. Kapilaritas batang. Pembuluh kayu dari akar dan batang sampai menuju daun, semuanya itu bisa diangga pipa kepiler. Kapilaritas pembuluh kayu dari akar menuju batang menyebabkan air dan mineral yang terlarut, naik ke batang sampai daun.
  3. Daya isap daun. Disebabkan adanya penguapan air dari daun yang sebenarnya peristiwa transpirasi. Jadi daya isap daun adalah tenaga yang ditimbulkan melalui proses transpirasi.

D. Struktur dan Fungsi Bunga


Bunga merupakan organ yang penting bagi tumbuhan karena dalam bunga terdapat alat-alat perkembangbiakan. Bunga merupakan ujung cabang yang mengalami perubahan. Jika dilihat, bunga mempunyai beraneka ragam bentuk dan warna. Tetapi setiap jenis bunga memiliki struktur dasar yang sama. Bila diamati, bunga yang lengkap memiliki bagian-bagian  antara lain kelopak bunga, mahkota bunga, benang sari dan, putik.

1. Kelopak Bunga (Calix)

Kelopak bunga merupakan bagian terluar dari bunga. Biasanya bewarna hijau dan fungsinya adalah untuk melindungi kuncup bunga.

2. Benang Sari (Stamen)

Benang sari merupakan organ perkembangbiakan jantan pada tumbuhan. Letak benang sari umumnya mengelilingi putik. benang sari penghasil sel kelamin jantan. Bagian-bagian pada benang sari antara lain tangkai sari (filamen), kotak sari (antera), serbuk sari (polen).

3. Putik (Pistillum)

Putik terletak pada bagian tengah bunga. Putik merupakan alat perkembangbiakan betina karena menghasilkan sel telur. Bagian-bagian putik antara lain kepala putik (stigma), tangkai putik (stilus) dan, bakal buah (ovarium). Di dalam ovarium terdapat bakal biji (ovulum) dan didalam ovulum terdapat sel telur.
Tidak semua bunga memiliki bagian-bagian yang lengkap. Bunga yang lengkap adalah bunga yang memiliki bagian-bagian yaitu kelopak bunga, mahkota bunga, benang sari, dan putik. Sedangkan bunga yang tidak lengkap adalah bunga yang tidak memiliki salah satu atau lebih dari bagian-bagian bunga tersebut. Bunga yang tidak memiliki putik disebut bunga jantan dan bunga yang tidak memiliki benang sari adalah bunga betina sedangkan bunga yang memiliki putik dan benang sari dalam satu bunga adalah bunga hermafrodit.

E. Struktur dan Fungsi Buah serta Biji


yang kita tahu bahwa pada saat serbuk sari melekat di kepala putik maka akan terjadi yang namanya penyerbukan. Biasanya setelah penyerbukan, akan diikuti dengan pembuahan. Pembuahan adalah proses penyatuan sel kelamin jantan dan sel kelamin betina. Di bagian bawah putik terdapat bakal buah dan didalamnya terdapat bakal  biji yang bila terjadi penyerbukan, bakal buah akan berkembang menjadi buah dan bakal biji menjadi biji.

1. Buah

Umumnya buah dapat kita bedakan menjadi 3 yaitu buah tunggal, buah agregat, dan buah majemuk. Buah tunggal adalah buah yang dibentuk oleh 1 bakal buah, contohnya mangga. Buah agregat adalah buah yang dibentuk oleh banyak bakal buah dari 1 bunga, contohnya buah sirsak, dan buah arbei. Buah yang terakhir yaitu buah majemuk adalah buah yang dibentuk oleh banyak bakal buah dari banyak bunga, contohnya buah nangka, dan buah nenas.
Dari asal terbentuknya buah  dapat dibedakan menjadi 2 yakni buah sejati dan buah semu. Buah sejati adalah buah yang terbentuk dari bakal buah sedangkan buah semu adalah buah yang terbentuk dari bakal buah dan bagian-bagian lain dari bunga tersebut.

2. Biji

Biji yang bermula dari bakal biji merupakan alat perkembangbiakan  generatif. Di dalam biji terdapat calon individu baru yang disebut embrio. Pada biji umumnya terdapat kulit biji, tali pusat, dan inti biji.
  1. Kulit Biji (spermodermis). Pada biji tumbuhan angeospermae (tumbuhan berbiji tertutup), bijinya memiliki dua lapisan yaitu kulit luar (testa), dan kulit dalam (tegmen). kulit luar tipis tetapi keras sedangkan kulit dalam seperti selaput dan sering disebut kulit ari. Sedangkan pada tumbuhan gymnospermae (tumbuhan berbiji terbuka) bijinya memiliki tiga lapisan yaitu lapisan luar, lapisan tengah, dan lapisan dalam. Lapisan luar tebal berdaging.  lapisan tengah lapisan kuat, keras, dan berkayu. sedangkan lapisan dalam tipis seperti selaput.
  2. Tali Pusat. merupakan bagian yang menghubungkan biji denga papan biji (plasenta). Jika biji sudah dimasak, tali pusat putus sehingga pada biji hanya terlihat bekasnya sebagai pusat biji (hilus).
  3. Inti Biji. adalah semua bagian biji yang terdapat di dalam kulit ari. isi biji terdiri dari lembaga yang merupakan calon individu baru. dan putih lembaga sebagai cadangan makanan tersimpan dalam daun lembaga.daun lembaga merupakan daun pertama pada tumbuhan yang tumbuh.

F. Hama dan Penyakit pada Tanaman

Pasti kalian pernah dengar kan ada petani yang gagal panen? Gagal panen biasanya disebabkan karena tanaman terserang hama atau penyakit. Hama dan penyakit pada tanaman ini yang menurunkan kualitas dan produksi hasil pertanian.

1. Hama

Hama adalah hewan yang merusak tanaman/hasil tanaman karena aktivitas hidupnya, terutama aktivitas untuk mendapatkan makanan. Yang termasuk hama tanaman adalah hewan mamalia, serangga, dan burung. Contoh hama berupa mamalia adalah tikus, babi hutan, dan kera. Yang termasuk hama berupa serangga adalah wereng, kutu daun, walang sangit, belalang, ulat, dan kumbang. Hama berupa burung adalah burung gelatik dan burung pipit. Tetapi di antara ketiga hama tanaman ini, yang menimbulkan kerusakan paling besar adalah serangga. Tetapi ada cara untuk mengatasi serangga hama ini. Yaitu dengan mengetahui siklus hidupnya. Jika kita mengetahui kapan atau pada stadium apa serangga tersebut akan menyerang, kita dapat memberantasnya pada sasaran yang tepat.

2. Penyakit Tanaman

Gangguan pada tanaman yang disebabkan oleh mikroorganisme disebut penyakit tanaman. Mikroorganisme yang menyebabkan penyakit tanaman ini adalah virus, bakteri, protozoa, jamur, dan cacing mematoda. Penyebaran penyakit tanaman dapat terjadi melalui angin, serangga, dan air. Penyakit tanaman juga terpengaruh oleh fakotr lingkungan, seperti kelembapan dan suhu. Contoh penyakit pada tanaman adalah sebagai berikut.
  1. CVPD (Citrus Vein Phloem Degeneration) pada jeruk adalah penyakit yang disebabkan oleh virus yang merusak floem tanaman jeruk. Penyakit ini menyebabkan daun tanaman jeruk menjadi warna kuning dan kecil, serta melambatkan pertumbuhan kuncupnya. Lalu, pada stadium berikut, daun akan gugur dan tanaman tersebut menjadi tidak produktif dan  mati.
  2. Penyakit mosaik pada tembakau adalah penyakit yang disebabkan oleh virus TMV (Tobacco Mosaic Virus), dan menyebabkan daun berkerut dna bercak-bercak kuning.
  3. Penyakit rebah kecambah disebabkan oleh protista yang menyerupai jamur, yaitu Pythium debaryanum. Penyakit ini menyebabkan pembusukan akar dan kecambah/bibit tanaman pada tanaman budidaya, sehingga kecambah rebah ke tanah.
  4. Penyakit pada tanaman kentang adalah penyakit yang disebabkan oleh Phytopthora infestans (protista yang menyerupai jamur).
  5. Penyakit pada tanaman padi adalah penyakit yang ymenyerang ruas-ruas batang dan butir padi. Pyricularia oryzae (sejenis jamur) adalah salah satu penyebab penyakit ini.
  6. Penyakit pada anggrek adalah penyakit yang disebabkan oleh bakteri, yaitu Pseudomonas cattleyas.
  7. Penyakit pada tanaman jagung disebabkan oleh Ustilago avenae. Ustilago ini dikenal sebagai jamur apa yang menyebabkan penyakit pada tanaman budidaya. Contoh lain dari Ustilago adalah Ustilago scitaminea yang menyebabkan penyakit pada pucuk tebu.



cara hack e63 dengan mudah tanpa sertifikat

Terima kasih buat anonim yang di komentar meminta untuk membuat artikel cara hack symbian yang mudah dan pasti berhasil, yang disertai dengan gambar yang lengkap.

Ini adalah info penting, mengingat kebanyakan aplikasi yang saya share disini mengharuskan menggunakan hp symbian yang sudah di-hack.



Ketika banyak teman menghubungi saya baik itu di facebook, di sms atau juga di whatsapp intinya mereka menanyakan tentang bagaimana cara hack symbian, mereka banyak mengalami kesulitan.

Jadi di posting ini saya inshaallah akan membuat artikel mengenai hack symbian yang lengkap untuk semua tipe hp symbian.



Pada postingan terdahulu ada posting tentang cara hack e63 dengan mudah tanpa sertifikat kali ini saya jelaskan ulang walau intinya sama, hanya installserver.exe nya yang berbeda.

Kita mulai saja.



Download dulu tool hack semua hp symbian yaitu.

+ X-plore 1.60 symbian s60v3 s60v5 s^3 anna belle signed.sisx

+ Rompatcher signed s60v3 s60v5 s^3 anna belle

+ Mobile security s60v3 s60v5 s^3 anna belle signed.sis

+ tmquarantine.zip

itu semua bisa buat semua tipe hp symbian anda, silahkan download semua.



Anda juga butuh installserver.sisx pilih install server yang sesuai dengan tipe hp anda:

Installserver untuk Symbian pre fp Symbian OS9.1 - Nokia 3250

- Nokia 5500 Sport

- Nokia E50

- Nokia E60

- Nokia E61

- Nokia E61i

- Nokia E62

- Nokia E65

- Nokia E70

- Nokia N71

- Nokia N73

- Nokia N75

- Nokia N77

- Nokia N80

- Nokia N91

- Nokia N91 8GB

- Nokia N92

- Nokia N93

- Nokia N93i

- Samsung SGH-i570





Installserver untuk

S60v3 FP1 (S60V3.1) - Symbian OS9.2 - LG KS10

- LG KT610

- LG KT615

- Nokia 5700 Xpress Music

- Nokia 6110 Navigator

- Nokia 6120 Classic - Nokia 6121 Classic

- Nokia 6124 Classic

- Nokia 6290

- Nokia E51

- Nokia E63

- Nokia E66 - Nokia E71

- Nokia E90 Communicator

- Nokia N76

- Nokia N81

- Nokia N81 8GB

- Nokia N82 - Nokia N95

- Nokia N95 8GB

- Samsung SGH-G810

- Samsung SGH-i400







Installserver untuk S60v3 FP2 (S60V3.2) - Symbian OS9.3 - Nokia 5500 - Nokia 5320 Xpress Music

- Nokia 5630 Xpress Music

- Nokia 5730 Xpress Music

- Nokia 6210 Navigator

- Nokia 6220 Classic

- Nokia 6650 Fold - Nokia 6710 Navigator

- Nokia 6720 Classic

- Nokia 6730 Classic

- Nokia 6760 Slid

- Nokia 6790 Surge

- Nokia E52 - Nokia E55

- Nokia E71x

- Nokia E72

- Nokia E75

- Nokia N78

- Nokia N79 - Nokia N85

- Nokia N86 8MP

- Nokia N96

- Samsung GT-18510 (INNOV8)

- Samsung GT-17110

- Samsung SGH-L870



Installserver untuk

S60v5 (S60^1) - Symbian OS9.4 - Nokia 5800 Xpress Music

- Nokia 5800 Navigator

- Nokia 5530 Xpres Music

- Nokia 5230

- Nokia 5233

- Nokia N97 - Nokia N97 Mini

- Nokia C5-03

- Nokia C6

- Nokia X6

- Samsung i8910 Omnia HD

- Sony Ericson Satio - Sony Ericson Vivaz

- Sony Ericson Vivaz Pro



Installserver untuk

Symbian^3 (S^3) Can Upgrade to Anna dan

Belle - Nokia N8

- Nokia E7

- Nokia C6-01

- Nokia C7

- Nokia X7

- Nokia 600 - Nokia 603

- Nokia 700

- Nokia 701

Silahkan download sesuai hp kamu



Setelah semua tool diatas anda download, sekarang kita mulai langkah-langkah hack symbian dengan mobile security.



+ Install dulu x-plore, rompatcher, dan mobile security. Jika ada perintah restart klik ya saja..



+ Ekstrak folder tmquarantine ke direktori c:\ dengan menggunakan x-plore





+ Buka mobile security, klik pilihan, pilih quarantine list



Maka disitu akan ada 4 file, klik pilihan - mark all terus klik pilihan - Restore



Ada keterangan restore klik saja yes






=>instal rompatcherPlus dan buka aplikasinya, terus Apply open4all
dan add to auto+


sekarang silahkan buka x-plore, cari file installserver yang anda download tadi, ekstrak file installserver.exe ke direktori C:\sys\bin\





Selesai sudah hack symbiannya, sekarang hp symbian anda sudah full hack bisa untuk install semua aplikasi.

Ok saya yakin anda pasti bisa karena tutorial hack symbian ini saya buat dengan urut dan mendetail, jika ada kesulitan silahkan hubungi saya, di rekomendasikan melalui facebook.



tag: cara hack e63 terbaru

Cara hack symbian paling mudah

Cara hack n73 dengan mobile security

Installserver untuk semua hp symbian

Cara hack symbian paling mudah 2013

Trik hack symbian dengan mobile security

Cara hack symbian langsung jadi

Blog tentang cara hack symbian E71

Bagaimana cara meng hack hp symbian layar sentuh

Cara hack symbian 5800

Cara hack hp nokia java symbian

Cara hack symbian belle anna

sekian info kali ini

KEILMUAN BOTANI

Botani adalah ilmu tumbuh-tumbuhan. Dengan demikian, dalam botani dipelajari semua disiplin ilmu biologi, seperti genetika, pertumbuhan, reproduksi, metabolisme, perkembangan, interaksi dengan komponen biotik dan komponen abiotik, serta evolusi yang berhubungan dengan tumbuhan.
Orang yang menekuni bidang botani disebut sebagai botaniwan atau ahli botani.

Ruang lingkup botani

Seperti bentuk-bentuk kehidupan lain dalam biologi, tumbuhan hidup dapat dipelajari dari perspektif yang berbeda, dari tingkat molekul , genetika dan biokimia melalui organel , sel , jaringan , organ , individu, populasi tumbuhan , dan komunitas tumbuhan. Pada setiap tingkat ini seorang ahli botani mungkin prihatin dengan klasifikasi ( taksonomi ), struktur ( anatomi dan morfologi ), atau fungsi ( fisiologi ) dari kehidupan tumbuh-tumbuhan.
Botani juga tidak hanya mempelajari kelompok dari Kerajaan Tumbuhan saja tetapi juga mempelajari Jamur (mikologi), Bakteri (bakteriologi), Lumut kerak (lichenology), fikologi.
Penelitian tumbuhan sangat penting karena tumbuhan adalah bagian mendasar dari kehidupan di Bumi , yang menghasilkan oksigen , makanan , serat , bahan bakar dan obat-obatan yang memungkinkan manusia dan bentuk kehidupan lainnya ada. Melalui fotosintesis , tumbuhan menyerap karbon dioksida , sebuah gas rumah kaca yang dalam jumlah besar dapat mempengaruhi iklim global. Selain itu, tumbuhan dapat mencegah erosi tanah dan berpengaruh dalam siklus air . Sebuah pemahaman yang baik tentang tumbuhan sangat penting bagi masa depan masyarakat manusia karena memungkinkan kita untuk :
  • Memproduksi makanan untuk memberi makan populasi yang berkembang
  • Memahami proses-proses kehidupan yang mendasar
  • Memproduksi obat-obatan dan bahan untuk mengobati penyakit-penyakit
  • Memahami perubahan lingkungan dengan lebih jelas
Nutrisi Manusia
  • Hampir semua makanan yang dimakan berasal dari tanaman, baik secara langsung dari makanan pokok dan buah lainnya dan sayuran, atau tidak langsung melalui ternak atau hewan lain, yang mengandalkan tanaman untuk gizi mereka. Tanaman adalah basis fundamental hampir semua rantai makanan karena mereka menggunakan energi dari matahari dan nutrisi dari tanah dan atmosfer dan mengubahnya menjadi bentuk yang dapat dikonsumsi dan dimanfaatkan oleh hewan, ini adalah ilmu ekologi disebut tingkat trofik pertama.
  • Ahli botani juga mempelajari bagaimana tanaman menghasilkan makanan kita bisa makan dan bagaimana untuk meningkatkan hasil dan karena pekerjaan mereka adalah penting dalam kemampuan manusia untuk memberi makan dunia dan memberikan keamanan pangan untuk generasi mendatang, misalnya melalui pemuliaan tanaman.
  • Ahli botani juga mempelajari gulma, tanaman yang dianggap sebagai gangguan di lokasi tertentu. Gulma merupakan masalah yang cukup besar di bidang pertanian, dan botani memberikan beberapa ilmu dasar yang digunakan untuk memahami bagaimana untuk meminimalkan 'gulma' dampak di bidang pertanian dan ekosistem asli. Etnobotani adalah studi tentang hubungan antara tanaman dan manusia.
Proses kehidupan Fundamental
  • Tanaman adalah organisme yang nyaman di mana proses kehidupan dasar (seperti pembelahan sel dan sintesis protein misalnya) dapat dipelajari, tanpa dilema etika mempelajari hewan atau manusia.
  • Hukum genetik warisan ditemukan dengan cara ini oleh Gregor Mendel, yang sedang belajar cara bentuk kacang diwariskan. Apa Mendel belajar dari tanaman telah belajar telah jauh mencapai manfaat luar botani. Selain itu, Barbara McClintock menemukan 'gen melompat' dengan mempelajari jagung. Ini adalah beberapa contoh yang menunjukkan bagaimana botani penelitian memiliki relevansi berkelanjutan untuk pemahaman proses biologis fundamental.
Obat dan Bahan
  • Banyak obat-obatan dan rekreasi, seperti tetrahydrocannabinol, kafein, dan nikotin datang langsung dari kerajaan tanaman. Lainnya adalah turunan sederhana produk alami botani, misalnya aspirin didasarkan pada pembunuh rasa sakit asam salisilat yang awalnya berasal dari kulit pohon willow [2] Mungkin ada banyak obat baru untuk penyakit yang disediakan oleh tanaman, menunggu untuk ditemukan.. Stimulan populer seperti kopi, cokelat, tembakau, dan teh juga berasal dari tanaman. Minuman beralkohol yang paling berasal dari fermentasi tanaman seperti barley (bir), beras (saki) dan anggur (wine).
  • Tanaman juga menyediakan kita dengan banyak bahan-bahan alami, seperti katun, kayu, kertas, kain, minyak sayur, beberapa jenis tali, dan karet. Produksi sutra tidak akan mungkin tanpa budidaya tanaman murbei. Tebu, lobak, kedelai dan tanaman lainnya dengan gula yang sangat difermentasi atau kandungan minyak baru-baru ini dimasukkan untuk digunakan sebagai sumber biofuel, yang merupakan alternatif penting untuk bahan bakar fosil, lihat biodiesel.
perubahan lingkungan
  • Tanaman juga dapat membantu kita memahami perubahan pada lingkungan kita dalam banyak hal.
  • Memahami perusakan habitat dan kepunahan spesies tergantung pada katalog akurat dan lengkap sistematika tumbuhan dan taksonomi.
  • Respon tanaman terhadap radiasi ultraviolet dapat membantu kami memantau masalah seperti penipisan ozon.
  • Menganalisis serbuk sari disimpan oleh tanaman ribuan atau jutaan tahun yang lalu dapat membantu para ilmuwan untuk merekonstruksi iklim masa lalu dan memprediksi yang akan datang, merupakan bagian penting dari penelitian perubahan iklim.
  • Merekam dan menganalisa waktu siklus kehidupan tanaman adalah bagian penting dari fenologi digunakan dalam penelitian perubahan iklim.
  • Lumut, yang sensitif terhadap kondisi atmosfer, telah banyak digunakan sebagai indikator polusi.
Subdisiplin Botani
  • Agronomi-Penerapan ilmu tanaman untuk produksi tanaman
  • Bryology-Mosses, lumut hati, dan hornworts
  • Botani-The Economic tempat tanaman di bidang ekonomi
  • Etnobotani-Hubungan antara manusia dan tanaman
  • Pengelolaan hutan-hutan dan studi terkait
  • Tanaman Hortikultura-Budidaya
  • Tanaman paleobotani-Fosil
  • Palinologi-Pollen dan spora
  • Phycology - Alga
  • Proses kimia dan kimia sekunder Fitokimia-Tanaman
  • Penyakit Fitopatologi-Tanaman
  • Anatomi tumbuhan-Cell dan struktur jaringan
  • Tanaman ekologi-Peran tanaman di lingkungan
  • Tanaman warisan genetika-genetik pada tanaman
  • Tanaman morfologi-Struktur dan kehidupan siklus
  • Tanaman fungsi fisiologi-Life tanaman
  • Tanam an sistematika-Klasifikasi dan penamaan tanama

CARA MENDAFTARKAN BLOG PADA SERCH ENGINE

Cara Mendaftarkan Blog Ke Search Engine Google – Setelah kita membuat sebuah blog baru,  maka hal yang terlintas di benak kita adalah bagaimana sih caranya supaya blogku bisa terkenal, bagaimana caranya supaya blogku bisa masuk di search engine Google? Nah untuk menjawab pertanyaan ini, silahkan simak cara mendaftarkan blog ke Google berikut ini:

Cara Mendaftarkan Blog Ke Search Engine Google:

1. Pertama login dahulu ke akun Google Sobat
2. Kemudian unjungi link ini  https://www.google.com/webmasters/tools/submiturl?continue=http://ww.google.com/addurl/&pli=1
3. Masukkan url blog sobat dan tuliskan kode captha yang terlihat di layar
Cara Mendaftarkan Blog ke Google
4. Kemudian klik kirim permintaan
5. Selesai deh cara mendaftarkan blog ke google tersebut

Blog sobat kemudian akan di proses dan di indeks dalam waktu kurang lebih 48 jam. Nah saat ini yang perlu sobat lakukan ialah posting artikel minimal seminggu 2 sampai 3 postingan cukup yang penting tetap upto date. Buatlah postingan yang cukup berkualitas dan bukan hanya hasil copy paste dari blog milik orang lain. Semoga tips cara mendaftarkan blog ke search engine google ini bisa bermanfaat yah, jangan lupa untuk berkomantar.

ILMU EKOLOGI

Ekologi adalah ilmu yang mempelajari interaksi antara organisme dengan lingkungannya dan yang lainnya. Berasal dari kata Yunani oikos ("habitat") dan logos ("ilmu"). Ekologi diartikan sebagai ilmu yang mempelajari baik interaksi antar makhluk hidup maupun interaksi antara makhluk hidup dan lingkungannya. Istilah ekologi pertama kali dikemukakan oleh Ernst Haeckel (1834 - 1914).[1] Dalam ekologi, makhluk hidup dipelajari sebagai kesatuan atau sistem dengan lingkungannya.
Pembahasan ekologi tidak lepas dari pembahasan ekosistem dengan berbagai komponen penyusunnya, yaitu faktor abiotik dan biotik. Faktor abiotik antara lain suhu, air, kelembaban, cahaya, dan topografi, sedangkan faktor biotik adalah makhluk hidup yang terdiri dari manusia, hewan, tumbuhan, dan mikroba. Ekologi juga berhubungan erat dengan tingkatan-tingkatan organisasi makhluk hidup, yaitu populasi, komunitas, dan ekosistem yang saling memengaruhi dan merupakan suatu sistem yang menunjukkan kesatuan.
Ekologi merupakan cabang ilmu yang masih relatif baru, yang baru muncul pada tahun 70-an.[2] Akan tetapi, ekologi mempunyai pengaruh yang besar terhadap cabang biologinya. Ekologi mempelajari bagaimana makhluk hidup dapat mempertahankan kehidupannya dengan mengadakan hubungan antar makhluk hidup dan dengan benda tak hidup di dalam tempat hidupnya atau lingkungannya.[2] Ekologi, biologi dan ilmu kehidupan lainnya saling melengkapi dengan zoologi dan botani yang menggambarkan hal bahwa ekologi mencoba memperkirakan, dan ekonomi energi yang menggambarkan kebanyakan rantai makanan manusia dan tingkat tropik.
Para ahli ekologi mempelajari hal berikut[2]:
  1. Perpindahan energi dan materi dari makhluk hidup yang satu ke makhluk hidup yang lain ke dalam lingkungannya dan faktor-faktor yang menyebabkannya.
  2. Perubahan populasi atau spesies pada waktu yang berbeda dalam faktor-faktor yang menyebabkannya.
  3. Terjadi hubungan antarspesies (interaksi antarspesies) makhluk hidup dan hubungan antara makhluk hidup dengan lingkungannya.
Kini para ekolog(orang yang mempelajari ekologi)berfokus kepada Ekowilayah bumi dan riset perubahan iklim.

Konsep Ekologi

Hubungan keterkaitan dan ketergantungan antara seluruh komponen ekosistem harus dipertahankan dalam kondisi yang stabil dan seimbang (homeostatis)[2]. Perubahan terhadap salah satu komponen akan memengaruhi komponen lainnya.[2] Homeostatis adalah kecenderungan sistem biologi untuk menahan perubahan dan selalu berada dalam keseimbangan.[1]
Ekosistem mampu memelihara dan mengatur diri sendiri seperti halnya komponen penyusunnya yaitu organisme dan populasi[1]. Dengan demikian, ekosistem dapat dianggap suatu cibernetik di alam. Namun manusia cenderung mengganggu sistem pengendalian alamiah ini[1].
ekosistem merupakan kumpulan dari bermacam-macam dari alam tersebut, contoh hewan, tumbuhan, lingkungan, dan yang terakhir manusia

Ekologi dalam politik

Ekologi menimbulkan banyak filsafat yang amat kuat dan pergerakan politik – termasuk gerakan konservasi, kesehatan, lingkungan,dan ekologi yang kita kenal sekarang. Saat semuanya digabungkan dengan gerakan perdamaian dan Enam Asas, disebut gerakan hijau. Umumnya, mengambil kesehatan ekosistem yang pertama pada daftar moral manusia dan prioritas politik, seperti jalan buat mencapai kesehatan manusia dan keharmonisan sosial, dan ekonomi yang lebih baik.
Orang yang memiliki kepercayaan-kepercayaan itu disebut ekolog politik. Beberapa telah mengatur ke dalam Kelompok Hijau, namun ada benar-benar ekolog politik dalam kebanyakan partai politik. Sangat sering mereka memakai argumen dari ekologi buat melanjutkan kebijakan, khususnya kebijakan hutan dan energi. Seringkali argumen-argumen itu bertentangan satu sama lain, seperti banyak yang dilakukan akademisi juga.

Ekologi dalam ekonomi

Banyak ekolog menghubungkan ekologi dengan ekonomi manusia:
  • Lynn Margulis mengatakan bahwa studi ekonomi bagaimana manusia membuat kehidupan. Studi ekologi bagaimana tiap binatang lainnya membuat kehidupan.
  • Mike Nickerson mengatakan bahwa "ekonomi tiga perlima ekologi" sejak ekosistem menciptakan sumber dan membuang sampah, yang mana ekonomi menganggap dilakukan "untuk bebas".
Ekonomi ekologi dan teori perkembangan manusia mencoba memisahkan pertanyaan ekonomi dengan lainnya, namun susah. Banyak orang berpikir ekonomi baru saja menjadi bagian ekologi, dan ekonomi mengabaikannya salah. "Modal alam" ialah 1 contoh 1 teori yang menggabungkan 2 hal itu.

Ekologi dalam kacamata antropologi

Terkadang ekologi dibandingkan dengan antropologi, sebab keduanya menggunakan banyak metode untuk mempelajari satu hal yang kita tak bisa tinggal tanpa itu. Antropologi ialah tentang bagaimana tubuh dan pikiran kita dipengaruhi lingkungan kita, ekologi ialah tentang bagaimana lingkungan kita dipengaruhi tubuh dan pikiran kita.
Beberapa orang berpikir mereka hanya seorang ilmuwan, namun paradigma mekanistik bersikeras meletakkan subyek manusia dalam kontrol objek ekologi — masalah subyek-obyek. Namun dalam psikologi evolusioner atau psikoneuroimunologi misalnya jelas jika kemampuan manusia dan tantangan ekonomi berkembang bersama. Dengan baik ditetapkan Antoine de Saint-Exupery: "Bumi mengajarkan kita lebih banyak tentang diri kita daripada seluruh buku. Karena itu menolak kita. Manusia menemukan dirinya sendiri saat ia membandingkan dirinya terhadap hambatan."

Beberapa Cabang Ilmu dari Ekologi

Karena sifatnya yang masih sangat luas, maka ekologi mempunyai beberapa cabang ilmu yang lebih fokus, yaitu :
  • Ekologi Tingkah Laku
  • Ekologi Komunitas dan Sinekologi
  • Ekologi Fisiologi
  • Ekologi Ekosistem
  • Ekologi Evolusi
  • Ekologi Global
  • Ekologi Manusia
  • Ekologi Populasi
  • Ekologi Akuatik
  • Ekologi Api
  • Ekologi Fungsional
  • Ekologi Polinasi
  • Ekologi Hutan
  • Ekologi Laut
  • Ekologi Laut Tropis
  • Ekologi Pangan dan Gizi
  • Ekologi Hutan Mangrove
  • Ekologi Kesehatan
  • Ekologi Antariksa
  • Ekologi Pedesaan
  • Ekologi Serangga
  • Ekologi Habitat
  • Ekologi Pelestarian
  • Ekologi Hewan
  • Ekologi Produksi
  • Ekologi Purbakala
  • Ekologi Sosial
  • Ekologi Radiasi
  • Ekologi Tumbuhan Penganggu
  • Ekologi Lanskap
  • Ekologi Molekuler
  • Ekologi Robot
  • Ekologi Industri

Referensi

  1. ^ a b c d Hutagalung RA. 2010. Ekologi Dasar. Jakarta. Hlm: 20-27.
  2. ^ a b c d e ITB. 2004. Ekosistem sebagai lingkungan hidup manusia. Diakses pada 11 April 2010.

Lihat pula

Pranala luar